Google Bisnisku : Membuat serta Mengelola Website Dengan Mudah
Fitur yang diberi nama Website ini dapat Anda akses di dashboard Google Bisnisku Anda. Dengan berformat website builder, Anda dapat dengan mudah untuk membuat website bisnis satu halaman (one-page) dengan memakai detail bisnis yang sudah Anda masukkan untuk listing Google sebelumnya.
Untuk saat ini, pilihan kustomisasinya masih terbatas tetapi ini memudah bagi pebisnis pemula untuk membuat website bisnis mereka. Tentunya, yang membuat Website tersebut unggul adalah karena website yang telah Anda buat akan terhubung langsung dengan listing Google Bisnisku. Dengan begitu, website Anda akan langsung update jika ada perubahan dengan detail listing Google Bisnisku Anda.
Cara Custom Domain di Google Sites
Jika ingin menggunakan custom domain di G Sites, kamu harus membeli domain dari penyedia pihak ketiga. Setelah itu, kamu dapat menghubungkan domain tersebut ke situs Google Sites-mu dengan langkah-langkah berikut:
Dengan Google Sites, kamu bisa membuat website dengan mudah secara gratis, tanpa perlu memperdalam coding. Google Sites bisa menjadi platform yang ideal untuk membuat website sederhana yang tidak membutuhkan banyak fitur.
Tanpa harus membeli domain custom, kamu sudah bisa membuat website sendiri untuk berbagai keperluan, mulai dari personal branding hingg arsip karya untuk portofolio.
Kamu juga bisa membuat kustom domain jika website ingin tampak profesional dengan alamat yang ringkas dan sesuai keinginanmu.
Kamu berminat menekuni profesi web developer? Temukan banyak lowongan kerja web developer hanya di situs dan aplikasi Jobstreet.
Yuk, persiapkan diri kamu untuk menembus pekerjaan impian dengan membaca berbagai informasi dan Tips Karier di situs Jobstreet by SEEK.
Kamu juga bisa mengakses ribuan konten pembelajaran gratis dan terhubung dengan pakar industri di KariKu dalam aplikasi Jobstreet.
Setelah itu, jangan lupa perbarui profil Jobstreet kamu dan temukan lowongan kerja yang tepat.
Download aplikasi Jobstreet by SEEK di Play Store atau App Store dan nikmati kemudahan untuk mengakses informasi terbaru seputar dunia kerja hanya dalam satu genggaman saja! Semoga berhasil!
Cara Membuat Website Gratis dengan Google Sites
Ada banyak kegunaan Google Sites, mulai dari membuat landing page, menampilkan portofolio, personal branding, hingga e-learning. Namun, agar fungsi Google Sites tersebut bisa tercapai, kamu harus tahu cara membuat Google Sites yang benar. Nah, berikut langkah-langkahnya:
Sebelum membuat website, pastikan kamu memiliki akun di Google terlebih dahulu. Jika belum punya, buat terlebih dahulu dengan mengunjungi website Google, klik login, buat akun, isi data diri, dan masukkan kode verifikasi yang dikirim lewat SMS.
Kunjungi laman Google Sites di desktop dengan alamat https://sites.google.com/new. Pilih “Situs Kosong” dengan ikon plus (+) untuk membuat situs dari nol, atau gunakan template yang sudah ada.
Integrasi Produk Google Workspace
Salah satu kelebihan Google Sites adalah kamu bisa menyematkan file atau elemen dari produk Google lainnya, langsung ke dalam website. File dan elemen tersebut misalnya file Google Documents, Spreadsheets, Slides, Forms, Calendar, Google Drive, dan Maps.
Website Penting dalam Membangun Visibilitas Anda
Memilih software pembuat website yang tepat adalah langkah penting dalam membangun visibilitas online Anda. Dengan berbagai pilihan software pembuat website yang user-friendly, membangun website impian Anda kini semakin mudah. Pilihlah platform yang memungkinkan Anda mengekspresikan kreativitas dan mencapai tujuan bisnis Anda.
Jika Anda membutuhkan bantuan dalam proses pembuatan website, Herco Digital siap membantu Anda. Jasa pembuatan website dari Herco Digital sangat terampil dalam menciptakan website yang menarik dan fungsional, sesuai dengan kebutuhan bisnis Anda.
Dengan berbagai pilihan desain dan fitur yang dapat disesuaikan, kami akan memastikan website Anda mencerminkan visi dan nilai-nilai bisnis Anda.
Jadi, tunggu apalagi? Mari wujudkan visi bisnis Anda bersama Herco Digital dan raih kesuksesan online yang Anda impikan!
Owner: arwychandraBudget: Rp 40,000,000 - 80,000,000
Owner: HilmiHidayat31Budget: Rp 250,000 - 500,000
Owner: udontknowmeBudget: Rp 100,001 - 150,000
Owner: anik.330Budget: Rp 2,000,000 - 3,000,000
Owner: softskillasiaBudget: Rp 500,000 - 6,000,000
Membuat website bisa menjadi sebuah tantangan bagi UKM. Kebanyakan bisnis UKM belum mempunyai kemampuan teknis atau waktu untuk membuat serta mengelola website mereka sendiri. Memang dengan adanya Facebook, Google Bisnisku, Instagram, dan social media lainnya, bisnis sekarang menjadi semakin mudah untuk membangun kehadiran online mereka. Tetapi, menurut analisa dari Google, orang-orang masih banyak yang lebih percaya dengan bisnis melalui website mereka sendiri.
Selain itu, masih ada 60% bisnis kecil yang belum mempunyai website resmi untuk bisnis mereka. Dari data itulah, Google menyimpulkan bahwa website masih menjadi permasalahan untuk sebuah bisnis. Oleh sebab itu, Google menambahkan fitur pada layanannya untuk menghadapi masalah tersebut.
Anda sudah mengetahui kan mengenai Google My Business atau Google Bisnisku? Jika anda belum familiar dengan produk Google ini, mari kita pelajari terlebih dahulu. Google Bisnisku merupakan sebuah tools yang dibuat khusus oleh Google untuk membantu bisnis anda mendapatkan listingan Google secara gratis.
Listingan ini akan terlihat jika ada orang yang mencari bisnis Anda atau bisnis di jenis yang sama pada Google Search atau Google Maps. Sekarang, platform ini menawarkan layanan untuk membuat serta mengelola website dengan mudah bagi para pebisnis pemula.
Menggunakan Domain Sendiri di Website Google Bisnisku
Anda juga bisa memakai nama domain yang sudah Anda punya untuk website G.Bisnisku. Jika Anda belum mempunyai domain sendiri, IDwebhost menawarkan domain murah untuk Anda semua.
Untuk memakai domain Anda sendiri di website G.Bisnisku, login ke akun hosting Anda lalu pilih “Redirect�. Setelah Anda masuk Redirect, lalu arahkan domain Anda ke URL G.Bisnisku yang Anda pilih pada proses pembuatan website. Setelah itu, kembali ke website G.Bisnisku Anda lalu pilih Settings di toolbar sebelah kiri, barulah Di bagian atas panel Anda akan melihat domain Anda.
Anda juga dapat menghubungi perusahaan hostingnya untuk membantu Anda untuk me-redirect nama domain yang sudah ada pada website Google baru Anda. Bagi Anda pelanggan IDwebhost, Anda bisa meminta bantuan tim CS support 24/5 kami.
Susun Tata Letak Website
Selanjutnya, atur layout website dengan menambahkan elemen yang tersedia di sebelah kanan. Selain itu, kamu dapat menggeser dan lepas (drag and drop) serta mengatur ukurannya di situs agar posisinya pas sesuai selera.
Membuat website dengan Google Sites adalah proses yang relatif mudah dan tidak memerlukan pengetahuan koding. Berikut adalah langkah-langkah cara menggunakan Google Sites untuk membuat website:
1. Akses Google Sites:
Buka peramban web Anda dan pergilah ke situs Google Sites di alamat https://sites.google.com.
2. Masuk ke Akun Google Anda:
Pastikan Anda sudah masuk ke akun Google Anda. Jika belum, Anda akan diminta untuk masuk atau membuat akun.
Setelah masuk, klik tombol "Buat Situs" atau "Mulai" untuk memulai pembuatan situs baru.
Anda akan diminta untuk memilih tema untuk situs Anda. Pilih tema yang sesuai dengan tujuan dan tampilan yang Anda inginkan. Anda dapat mengubah tema nanti jika diperlukan.
5. Atur Nama dan URL Situs:
Beri nama situs Anda dan tentukan URL situs (alamat web). URL akan muncul sebagai bagian dari alamat situs Anda, misalnya, "https://sites.google.com/view/namasitusanda."
Google Sites menyediakan beberapa tata letak dasar yang dapat Anda pilih. Anda dapat memilih tata letak kosong untuk mulai dari awal atau tata letak yang sudah ada yang lebih sesuai dengan kebutuhan Anda.
7. Tambahkan Halaman:
Klik tombol "Tambah" untuk menambahkan halaman ke situs Anda. Anda dapat menambahkan berbagai jenis halaman, seperti halaman beranda, halaman konten, halaman daftar, dan lainnya.
Setelah menambahkan halaman, Anda dapat mengeditnya dengan mengklik tombol "Edit" di pojok kanan atas. Gunakan editor yang sederhana untuk menambahkan teks, gambar, video, tautan, dan elemen lainnya.
Untuk menambahkan konten, klik tombol "+" yang ada di tempat yang ingin Anda tambahkan konten, seperti teks atau gambar. Anda juga dapat menggunakan sidebar untuk menambahkan berbagai jenis elemen.
- Setelah Anda puas dengan situs Anda, klik tombol "Terbitkan" di pojok kanan atas. Anda akan diberikan opsi untuk mengatur izin akses situs, seperti apakah situs dapat diakses oleh semua orang atau hanya orang yang diundang.
- Setelah diterbitkan, Anda dapat membagikan situs dengan mengirim tautan kepada orang lain atau mengatur izin akses lebih lanjut melalui opsi "Bagikan" di pojok kanan atas.
12. Kelola dan Perbarui Situs:
- Anda dapat mengelola dan perbarui situs Anda kapan saja dengan masuk ke Google Sites dan mengedit kontennya.
13. Pelajari Fitur Lanjutan:
- Pelajari fitur-fitur lanjutan Google Sites, seperti menambahkan formulir, membuat menu navigasi kustom, mengatur izin akses halaman, dan menggunakan HTML/CSS untuk penyesuaian lanjutan.
Google Sites adalah alat yang sederhana dan efisien untuk membuat website, terutama jika Anda ingin memiliki situs web yang berfungsi dengan cepat tanpa perlu berurusan dengan pemrograman. Ini cocok untuk membuat situs web pribadi, situs web tim, atau situs web proyek dengan cepat dan mudah.
Google selalu memiliki cara untuk memudahkan para penggunanya. Salah satunya adalah dengan menghadirkan Google Sites sebagai website builder. Google Sites sendiri merupakan sebuah platform pembuatan website dari Google. Kalau sebelumnya kamu pernah menggunakan Wix atau WordPress, Google Sites memiliki kemiripan dengan keduanya.
Meski mirip, tapi Google Sites lebih sederhana dengan fitur yang lebih sedikit. Tapi kalau kamu butuh platform untuk membuat portofolio, situs bisnis atau sekadar blog pribadi maupun perusahaan, ini cukup mumpuni dan mudah digunakan.
Kalau sudah menggunakan produk Google lain dan merasa terbantu dengan keberadaannya bagi bisnismu, kamu mungkin perlu menambahkan Google Sites ke dalam toolbox-mu. Namun sebelumnya, cari tahu dulu secara lengkap tentang Google Sites berikut ini!
Google Sites merupakan aplikasi yang menjadi bagian dari Google Workspace (sebelumnya bernama G Suite). Ini merupakan kumpulan dari berbagai aplikasi dari Google untuk mendukung produktivitas termasuk Gmail, Calendar, Docs, Spreadsheet, Slide, Drive, Meet dan masih banyak lagi.
Google Sites bisa digunakan secara gratis bagi siapa saja yang punya akun Google. Tapi ada beberapa pilihan berlangganan berbayar yang bisa kamu pilih dengan tambahan fitur khusus bagi bisnis. Salah satunya adalah Google Workspace.
Namun, kamu tidak membutuhkan akun Google Workspace berbayar untuk bisa mengakses dan menggunakan Google Sites. Jika memiliki Google Account, navigasikan ke Google Sites kemudian pilih tanda plus untuk membuat situs baru. Kalau belum punya Google Account, buat yang baru untuk bisa menggunakan Google Sites.
Jika membuat situs dengan Google Sites, nama situsmu adalah https://sites.google.com/view/[nama situs kamu]. Namun, kamu juga bisa membeli domain khusus atau menggunakan domain lain yang sudah dibeli sebelumnya dari perusahaan domain registrar.
Google Sites memungkinkanmu membuat website sendiri tanpa harus melakukan coding sendiri. Ketika sedang membuat halaman Google Sites, pastikan bagian Google Sites Support Page tetap terbuka dan bisa diakses. Dengan begitu, kamu bisa mengeceknya jika ada pertanyaan.
Sama dengan platform lain seperti WordPress.com atau Wix, Google Sites menyediakan sejumlah fitur yang memudahkan dan intuitif untuk mendesain situs seperti yang kamu inginkan. Kamu juga bisa menambahkan “Gadget” seperti Map, Spreadsheet, Calendar dan presentasi untuk membuat situsmu menjadi lebih fungsional.
Pilih tema kemudian sesuaikan dengan cara apa saja yang kamu mau. Buat situs yang profesional dan berfungsi dengan baik di semua jenis gawai mulai dari perangkat seluler hingga desktop.
Membangun website sendiri membutuhkan waktu yang tidak sedikit. Namun, Google Sites memberikan kemudahan dengan menawarkan kemungkinan tak terbatas untuk membuat website yang unik sesuai dengan kebutuhan. Salah satunya untuk membangun toko online yang sesuai dengan kebutuhan.
Kalau punya tim besar yang akan saling bekerja sama, kamu mungkin juga perlu mempertimbangkan penggunaan Google Sites untuk membangun intranet guna memudahkan komunikasi. Uniknya, Google Sites juga memungkinkanmu untuk memilih siapa yang bisa dan tidak bisa mengakses situs yang sudah dibuat.
Jadi jika menginginkan pengunjung eksternal mengunjungi situsmu dan memberikan hak istimewa pengeditan kolaboratif kepada pengguna tertentu, kamu bisa melakukannya dengan mudah. Cukup dengan beberapa klik saja lewat Google Sites.
Ingin menikmati semua fitur Google Sites bersama dengan beragam tools Google Workspace lainnya? nusa.id cloud sebagai Google Cloud Partner sekaligus Reseller Partner Google Workspace siap membantu kamu. Hubungi kami di sini untuk mengkonsultasikan kebutuhanmu. Tingkatkan produktivitas harian dan bisnismu bersama nusa.id sekarang juga!
Saat ini, ada berbagai platform CMS dan website builder yang dapat memudahkan siapa pun untuk mengembangkan website tanpa perlu kemampuan coding yang mendalam. Nah, salah satu perangkat lunak yang bisa digunakan adalah Google Sites atau G Sites.
Melalui Google Sites, kamu dapat membuat website sederhana dengan cara drag-and-drop. Artinya, kamu cukup menyeret dan melepas elemen-elemen seperti teks, gambar, tombol, header, dan navigasi untuk mengatur desain dan tampilan website.
Lebih jelasnya, artikel ini akan mengulas fitur-fitur yang tersedia di Google Sites dan bagaimana kamu dapat memanfaatkannya untuk membuat website. Yuk, kita pelajari bersama!
Website Siap Diluncurkan
Setelah semuanya siap, saatnya menerbitkan situsmu dengan klik tombol “Publish” atau “Publikasikan” di sudut kanan atas. Nantinya, akan muncul pop-up berisi beberapa pengaturan yang perlu kamu sesuaikan, antara lain:
Website dibuat dengan Google Sites akan memiliki alamat web dengan URL “https://sites.google.com/view/[NAMA SITUS]”.
Kamu bisa mengganti alamat web bawaan dengan domain kustom sehingga alamatnya menjadi www.domainanda.com. Namun, untuk menggunakan fitur ini, kamu harus memiliki domain berbayar dari penyedia pihak ketiga.
Pada fitur ini, kamu bisa mengatur siapa saja yang dapat mengedit dan melihat website. Dengan kata lain, website bisa diterbitkan secara publik atau dibatasi hanya ke orang-orang tertentu saja yang bisa kamu pilih.
Pada kotak yang tersedia, berikan tanda centang jika kamu ingin mesin pencari tidak menelusuri situsmu. Sebaliknya, kamu dapat mengabaikan setelan ini jika ingin mesin pencari dapat menampilkan situsmu.
Tambahkan Media ke Google Sites
Jangan lupa tambahkan media ke website kamu agar tampilannya lebih menarik, ya. Misalnya, kamu bisa menambahkan gambar latar belakang di header situs.
Selain itu, kamu juga dapat menyisipkan gambar melalui menu gambar yang ada di sebelah kanan. Unggah gambar dari komputer, lalu atur tata letaknya di situs.
Selain gambar diam, Google Sites juga menyediakan fitur carousel atau gambar bergerak dengan efek transisi, lho. Jika ingin menambahkan video, tinggal sematkan link video YouTube ke dalam halaman situs.
Tentunya, kamu dapat berkreasi dengan menyisipkan jenis konten lain seperti kotak teks, tombol, dan link media sosial, termasuk menyematkan file Google Documents, Spreadsheets, dan Slides ke dalam website.
Jika paham HTML, kamu dapat menyematkan kode HTML tertentu melalui fitur “Sematkan” yang terletak di menu sebelah kanan, bertanda ikon “<>”.
Tersedia banyak tema yang bisa kamu manfaatkan di Google Sites. Caranya, klik tab “Tema” pada menu di sebelah kanan, lalu pilih tema yang menurutmu paling menarik dan cocok untuk situsmu.